Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta menegaskan bahwa kader PKS harus terlibat aktif dalam lembaga masyarakat. Hal ini dikatakannya pada acara Pelatihan Peningkatan Wawasan (PPW) dengan materi Terlibat Aktif dalam Kegiatan Kelembagaan di Masyarakat.

Lebih lanjut, kader PKS tidak boleh anti lembaga. "Lembaga masyarakat sangat banyak. Kader minimal satu lembaga masyarakat. Jangan nolak jadi pengurus lembaga masyarakat. Kader PKS dididik agar menjadi kader yang cerdas. Jangan minder kalau diminta jadi pengurus lembaga," katanya.

Acara diadakan via zoom meeting ini dihadiri lebih dari 700-an kader PKS Cilegon dan Lebak. Meskipun lewat daring, peserta antusias mengikuti acara ini.

Politikus yang pernah menjabat sebagai Ketua DPW PKS Banten ini memberikan tips agar aktif di masyarakat.

"Perbanyak mendengar. Masyarakat sangat senang didekati, didengarkan saja, mereka itu sangat senang. Bahkan sekadar makan-makan pula. Pahami kesukaan mereka," ujarnya.

Pertarungan kesabaran. Turun ke masyarakat itu harus sabar. Tidak bisa sekali dua kali langsung terlihat dan terasa. Harus berulang kali. Kuncinya ada dua yaitu keakraban dan pemberian.

Kader Melek Digital

Secara selintas Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta menekankan agar kader juga melek di dunia digital. 

"Kader harus melek digital. Harus aktif juga di instagram. Gaul juga seperti mereka. Tidak ada pilihan kecuali bergaul. Namun, gaul tetap istimewa."

Kader jangan kaku. Selama tidak maksiat, harus bisa beradaptasi. Menyanyi atau main lagu bahkan bisa saja dilakukan. Asalkan tidak sampai ke maksiat saja.

Dari survey PKS sangat disukai milenial. Ini yang harus kita jaga. Momentumnya akan kita dapatkan. Hindari konflik, jalan saja dengan proyek-proyek kemasyarakatan.

 

 

 

 

 

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama